2020 adalah salah satu tahun paling penuh gejolak dan meresahkan bagi bisnis kecil. Pandemi COVID-19 memicu beberapa transformasi bisnis yang tidak direncanakan, seperti penutupan perusahaan, PHK dan cuti karyawan, serta pekerjaan jarak jauh. Tidaklah mengherankan jika perubahan mendadak ini, selain krisis kesehatan yang sedang berlangsung, berdampak drastis pada kesehatan mental, produktivitas, fokus, dan moral karyawan. Bisnis dan karyawan harus terus beradaptasi dengan normal baru di tahun 2021. Tahun baru adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi kembali proses bisnis Anda dan menetapkan tujuan baru untuk menjaga tenaga kerja yang sehat dan produktif.
Sebagai pemimpin bisnis, Anda harus mengutamakan karyawan Anda dan membina mereka untuk menjadi karyawan terbaik yang mereka bisa. Ini adalah tahun yang sangat transformasional, dan kebutuhan serta harapan karyawan Anda kemungkinan besar telah berubah. Kami berbicara dengan para pemimpin bisnis dan pakar kesehatan mental untuk mengidentifikasi lima strategi yang dapat Anda gunakan untuk meningkatkan moral perusahaan dan menjaga tim Anda tetap positif dan fokus sepanjang tahun 2021.

1. Mengutamakan Kesehatan Mental Karyawan.
Kesehatan mental karyawan telah menjadi masalah utama akhir-akhir ini, dan untuk alasan yang bagus. Pengusaha dapat membantu tim mereka menjaga kesehatan mental yang baik dengan memperluas manfaat kesehatan mental karyawan dan mendidik karyawan tentang cara memanfaatkannya.
Misalnya, Anda dapat mendorong karyawan untuk mengambil cuti, mengizinkan jadwal kerja yang fleksibel, dan memperluas program tunjangan perawatan kesehatan formal. Anda juga dapat mendorong karyawan untuk menarik garis antara pekerjaan dan kehidupan pribadi dengan meminta mereka untuk tidak memeriksa email setelah jam kerja.
Bersikaplah transparan tentang apa yang ditawarkan perusahaan dalam hal dukungan mental, emosional, dan fisik. Saat karyawan merasa kebutuhan mereka terpenuhi dan bahwa atasan mereka memahaminya, karyawan akan merasa lebih berkomitmen terhadap perusahaan mereka dan lebih positif serta fokus pada pekerjaan mereka. Pastikan untuk mengomunikasikan dengan jelas apa sumber daya dan kebijakan kesehatan mental Anda, dan dorong karyawan untuk memanfaatkannya.
2. Kembangkan Budaya Tempat Kerja.
Komunikasi adalah elemen kunci dari tenaga kerja yang produktif dengan semangat kerja yang tinggi. Meskipun cara Anda berkomunikasi dengan tim Anda mungkin telah berubah dari tahun ke tahun (misalnya, menggunakan platform virtual alih-alih berbicara secara langsung), kepentingannya tidak berkurang.
Pemimpin bisnis harus sering memeriksa dengan anggota tim, melakukan survei karyawan dan mendorong umpan balik karyawan. Tambahan bagus lainnya adalah menawarkan cara bagi karyawan untuk memberikan umpan balik anonim. Tangani umpan balik yang Anda terima dengan cermat untuk memastikan tim Anda merasa didengarkan dan dipahami.
3. Bicaralah dengan Setiap Karyawan.
Anggota tim Anda telah menghadapi perubahan baik dalam kehidupan profesional maupun pribadi mereka di tahun 2020, dan itu harus diakui. Penting bagi manajer untuk meluangkan waktu untuk berbicara dengan setiap karyawan dan menetapkan kembali apa yang mendorong karyawan.
Alih-alih mengasumsikan tim Anda memiliki kebutuhan yang sama seperti yang mereka lakukan tahun sebelumnya, diskusikan hal ini dengan setiap anggota staf Anda. Meskipun setiap karyawan itu unik, Anda dapat mengidentifikasi tema umum dalam apa yang mereka katakan untuk mengubah praktik organisasi Anda dan meningkatkan semangat karyawan.
4. Tawarkan Umpan Balik Positif dan Pengakuan Karyawan.
Keberhasilan bisnis Anda, sebagian besar, disebabkan oleh upaya karyawan Anda, dan mereka harus diingatkan akan hal itu. Meskipun produktivitas tim Anda menurun selama setahun terakhir, penting untuk menyoroti kemenangan mereka. Tawarkan umpan balik positif tentang apa yang mereka lakukan dengan baik, dan ingatkan mereka tentang peran penting yang mereka mainkan dalam membantu perusahaan mencapai tujuannya. Pengakuan dapat berfungsi sebagai motivasi untuk tetap produktif dan terlibat. Ingatkan mereka bahwa apa yang mereka lakukan membuat orang bahagia (atau membuat hidup orang lebih mudah atau lebih baik).
5. Berlatih Meyakinkan dan Memahami.
Jika bisnis Anda telah mengalami perubahan selama setahun terakhir (yang kemungkinan besar terjadi), karyawan Anda mungkin merasa kewalahan atau kelelahan. Alih-alih membiarkan perasaan ini membusuk, yakinkan tim Anda dengan menjelaskan alasan di balik setiap perubahan, dan tunjukkan kepada mereka bagaimana setiap perubahan dapat menguntungkan mereka. Karena itu, menyesuaikan diri dengan perubahan memang membutuhkan waktu. Jika karyawan Anda terus merasa jenuh, bicarakan dengan mereka untuk mencari solusi.
Sangat penting untuk berbicara tentang kelelahan secara terbuka dan meyakinkan orang-orang Anda bahwa tujuan Anda bukanlah untuk membuat mereka kelelahan. Beri tahu mereka bahwa jika mereka merasa kewalahan atau stres, mereka perlu angkat bicara agar Anda dapat membantu mereka memecahkan masalah. Lalu, Anda hanya perlu memastikan bahwa Anda menindaklanjutinya. Demikian jika Anda membutuhkan informasi lebih detil perihal bagaimana memimpin tim Anda atau Anda tengah membutuhkan pelatihan manajerial skill,silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com, atau bisa langsung mengubungi kami melalui nomor https://wa.me/62812-5298-2900. Kami siap membantu Anda.