Pengadaan dan logistik adalah dua komponen yang penting dalam manajemen rantai pasokan. Keduanya memiliki tujuan dan manfaat yang berbeda, tetapi bekerja sama untuk mencapai efisiensi dan kepuasan pelanggan dalam operasional bisnis. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang pengertian, tujuan, dan manfaat dari pengadaan dan logistik.

Pengertian Pengadaan dan Logistik

Pertama-tama, penting untuk memahami perbedaan antara pengadaan dan logistik meskipun keduanya memiliki fungsi yang serupa. Pengadaan adalah proses mencari, memperoleh, dan membeli barang, jasa, atau sumber daya yang dibutuhkan oleh suatu organisasi untuk mendukung operasionalnya. Hal ini meliputi identifikasi kebutuhan, pemilihan pemasok atau vendor, negosiasi kontrak, dan pengelolaan hubungan dengan pemasok.

Baca juga : cara meningkatkan pemasukan bisnis ritel dan e-commerce dengan optimalisasi sektor logistik

Di sisi lain, logistik berkaitan dengan perencanaan, implementasi, dan pengendalian aliran dan penyimpanan yang efisien dari barang, jasa, dan informasi terkait dari titik asal ke titik konsumsi. Ini melibatkan pengaturan transportasi, pengelolaan persediaan, pengemasan, pemrosesan pesanan, dan pengaturan distribusi. Secara umum, pengadaan berkaitan dengan aspek perolehan sumber daya, sedangkan logistik berkaitan dengan aspek pergerakan dan pengelolaan fisik barang dan informasi dalam rantai pasokan.

Tujuan Pengadaan dan Logistik

Tujuan dari pengadaan dan logistik dalam perusahaan atau bisnis adalah sebagai berikut:

Tujuan Pengadaan:

1. Memenuhi Kebutuhan: Pengadaan bertujuan untuk memastikan perusahaan memperoleh barang, jasa, atau sumber daya yang diperlukan untuk menjalankan operasionalnya dengan baik dan memenuhi kebutuhan internal.
2. Kualitas yang Tepat: Pengadaan juga bertujuan untuk memastikan barang atau jasa yang diperoleh memiliki kualitas yang sesuai dengan standar perusahaan. Hal ini penting untuk menjaga kualitas produk atau layanan yang ditawarkan kepada pelanggan.
3. Efisiensi Biaya: Tujuan lain dari pengadaan adalah memperoleh barang atau jasa dengan biaya yang paling menguntungkan. Proses negosiasi dengan pemasok dan pemilihan yang cermat membantu mendapatkan nilai terbaik dalam hal harga dan kualitas.
4. Pasokan Teratur: Pengadaan juga bertujuan untuk memastikan pasokan yang lancar dan teratur dari pemasok ke perusahaan. Pemantauan dan manajemen hubungan dengan pemasok dilakukan untuk meminimalkan risiko gangguan pasokan.

Tujuan Logistik:

1. Pengiriman Tepat Waktu: Tujuan utama logistik adalah mengatur dan mengelola aliran barang, jasa, dan informasi agar pengiriman kepada pelanggan dapat dilakukan tepat waktu. Hal ini penting untuk memenuhi janji pengiriman kepada pelanggan dan menjaga kepuasan pelanggan.
2. Efisiensi Operasional: Logistik berperan dalam mencapai efisiensi dalam operasi bisnis dengan mengoptimalkan pengelolaan persediaan, pengemasan, transportasi, dan distribusi. Dengan demikian, biaya operasional dapat dikurangi dan aliran produk dalam rantai pasokan dapat dipercepat.
3. Pelayanan Pelanggan yang Baik: Melalui manajemen logistik yang baik, perusahaan dapat memberikan pelayanan pelanggan yang baik dengan menyediakan solusi logistik yang cepat, andal, dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Pengelolaan pesanan, pengiriman yang akurat, dan komunikasi yang efektif merupakan bagian dari upaya ini.
4. Pengendalian Persediaan: Logistik juga bertujuan untuk mengelola persediaan dengan baik agar tersedia dalam jumlah yang cukup namun tidak berlebihan. Hal ini membantu mengoptimalkan penggunaan ruang penyimpanan, mengurangi biaya persediaan, dan mencegah kekurangan atau kelebihan persediaan.

Baca juga : strategi pemasaran perusahaan logistik

Manfaat Manajemen Pengadaan dan Logistik

Manajemen pengadaan dan logistik memberikan banyak manfaat penting bagi organisasi. Beberapa manfaat utamanya adalah sebagai berikut:

1. Efisiensi Operasional: Manajemen pengadaan dan logistik membantu perusahaan mencapai efisiensi dalam operasionalnya. Dengan mengoptimalkan proses pengadaan, negosiasi kontrak, pengelolaan persediaan, pengemasan, transportasi, dan distribusi, biaya operasional dapat dikurangi, kekurangan atau kelebihan persediaan dapat dihindari, dan aliran barang dan jasa dalam rantai pasokan dapat dipercepat.
2. Penghematan Biaya: Melalui manajemen pengadaan yang baik, perusahaan dapat memperoleh barang atau jasa dengan biaya yang lebih menguntungkan melalui negosiasi kontrak yang efektif, pemilihan pemasok yang tepat, dan manajemen risiko yang baik. Di sisi logistik, efisiensi dalam pengelolaan transportasi, penyimpanan, dan distribusi dapat mengurangi biaya logistik, termasuk biaya pengiriman dan penyimpanan persediaan.
3. Peningkatan Kualitas: Melalui manajemen pengadaan yang efektif, perusahaan dapat memastikan bahwa barang atau jasa yang diperoleh memiliki kualitas yang sesuai dengan standar yang ditetapkan. Hal ini membantu meningkatkan kualitas produk atau layanan yang ditawarkan kepada pelanggan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan reputasi perusahaan.
4. Peningkatan Pelayanan Pelanggan: Manajemen logistik yang baik memungkinkan perusahaan untuk mengatur dan mengelola aliran barang, jasa, dan informasi dengan efisien, sehingga dapat memberikan pelayanan pelanggan yang lebih baik. Dengan pengiriman tepat waktu, pengelolaan pesanan yang efektif, dan komunikasi yang baik, perusahaan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dengan lebih baik, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan.
5. Keunggulan Kompetitif: Manajemen pengadaan dan logistik yang baik dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan. Dengan mengoptimalkan rantai pasokan, perusahaan dapat menjadi lebih responsif terhadap perubahan permintaan pasar, mengurangi waktu siklus produk, meningkatkan kecepatan pengiriman, dan meningkatkan efisiensi operasional secara keseluruhan. Hal ini dapat membantu perusahaan memenangkan persaingan di pasar dan membangun reputasi yang kuat.

Info lanjutan silahkan klik di SINI : info lanjutan

Dengan memahami pengertian, tujuan, dan manfaat dari manajemen pengadaan dan logistik, perusahaan dapat mengaplikasikan praktik-praktik terbaik dalam mengelola rantai pasokan mereka. Dengan demikian, mereka dapat mencapai efisiensi operasional, menghemat biaya, meningkatkan kualitas, melayani pelanggan dengan baik, dan mencapai keunggulan kompetitif.

Ingin membangun Tim penjualan. Silahkan hubungi kami di SINI.

Semoga bermanfaat bagi pembaca, apabila ingin mendapat informasi lebih lanjut atau informsai mengenai pelatihan seperti :

1. Profesional gromming & Negosiasi
2. Handling objection & technique closing
3. Body language in selling skill
4. Sales territory mnanagement
5. Mengelola piutang penjualan
6. Sales supervisory management
7. Leadership & Managerial skill
8. Distributorship management
9. Trik menembus Target

Silahkan hubungi kami di 081252982900. Atau KLIK DI SINI untuk dapatkan VIDEONYA.

TULISAN YANG LEBIH LAMA