BEBERAPA BIDANG YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM MEMBANGUN MANAJEMEN USAHA YANG KUAT

Dalam suatu perencanaan terdapat beberapa tahapan yang biasanya dirumuskan sekaligus dibutuhkan, agar tujuan dapat tercapai. Sebuah aktivitas termasuk dalam suatu perencanaan, yang biasanya dibatasi dalam waktu tertentu.

Singkatnya, perencanaan merupakan suatu koordinasi dari kegiatan yang dilakukan agar dapat mencapai tujuan secara spesifik dalam waktu yang sudah dirumuskan sebelumnya. Secara umum bisa dibilang bahwa bidang manajemen bisnis akan selalu berhubungan dengan perencanaan.

Setiap bidang usaha yang dilakukan perorangan maupun perusahaan besar membutuhkan adanya perencanaan terbaik, yang mana sudah dirancang agar sebuah perusahaan memiliki target, tujuan, serta pencapaian yang bisa diukur menurut standar tertentu.

Manajemen lebih merujuk kepada bagian yang menjalankan, mengelola, sekaligus membuat perencanaan bisnis. Dengan demikian konsep utama dari manajemen menjadi sebuah komponen penting yang berada di balik layar sebuah bisnis.

Komponen lain yang juga sangat penting adalah image atau brand, yang berhubungan dengan kekuatan emosional sebuah perusahaan dalam menarik perhatian dari masyarakat terhadap barang yang sedang diproduksi.

Terdapat empat bidang yang setidaknya harus diperhatikan dalam manajemen bisnis. Keempatnya saling terkait satu sama lain dan tidak bisa terpisahkan. Artinya adalah, salah satunya tidak akan bisa bekerja tanpa adanya bidang yang lain.

1. Operasional.

Bidang ini berhubungan erat dengan urusan produksi. Sebuah lini bisnis tidak harus memproduksi barangnya sendiri, namun bisa juga menggunakan jasa atau tenaga orang lain untuk memproduksi sesuatu. Dari sinilah arti pentingnya seorang yang berniat untuk menjalankan bisnis tertentu.

Apakah ia akan memproduksi barangnya sendiri atau sebaliknya, ia akan menggunakan jasa orang lain untuk memproduksi barang tertentu yang akan dijual/dipasarkan. Selain tentang bentuk barang yang ingin dijual, orang juga harus mengecek tentang ketersediaan barang yang akan dijual.

2. Pemasaran.

Ide apalagi yang sudah terwujud dalam bentuk jasa/barang, tentunya masih butuh untuk dipasarkan. Dari sinilah pentingnya pengetahuan untuk memasarkan sebuah produk. Pemasaran berhubungan erat dengan bagaimana dalam menjaring konsumen sesuai dengan pangsa pasarnya masing-masing yang ingin dituju. Tahu betul tentang bentuk dan metode pemasaran yang lebih spesifik yang akan membantu dalam mengenalkan barang yang diproduksi kepada publik.

3. Keuangan.

Bentuk ini berhubungan dengan bagaimana dalam mencatat pemasukan serta pengeluaran dalam periode tertentu. Pencatatan keuangan yang baik akan dapat membantu dalam mengetahui perkembangan dari usaha.

4. Sumber Daya Manusia (SDM).

Sebuah bisnis tidak akan bisa berkembang tanpa adanya manusia. Karena itulah harus dipikirkan dengan baik adalah siapa yang akan mengisi posisi apa, sesuai dengan kualifikasinya serta kebutuhan dari bisnis. Pada titik ini, sangat penting bagi sebuah perusahaan untuk membuat daftar kebutuhan sumber daya manusianya di perusahaan.

Manajemen bisnis sudah menjadi nyawa utama dari sebuah perusahaan, dan merupakan entitas yang menentukan dari pertumbuhan atau kebangkrutan dari sebuah perusahaan. Pengelolaan serta manajemen yang baik akan dapat membantu perusahaan untuk bertahan dari segala macam kendala serta permasalahan yang ada.

Kemampuan manajemen yang baik akan membantu perusahaan untuk berkembang menjadi lebih besar lagi. Meskipun demikian, akan selalu ada saja sebuah bisnis yang gagal, meskipun segala sesuatunya berhubungan dengan manajemen sudah dilakukan dengan baik. Maka pada titik ini, akan selalu ada saja kendala maupun halangan yang terkadang tidak bisa dihindari. Dalam lingkup yang lebih besar lagi, terdapat beberapa standardisasi serta prinsip yang akan mendukung berkembangnya manajemen sebuah perusahaan.

• Tetap terbuka dan berkemauan untuk selalu belajar tentang hal-hal baru.

Pertimbangkanlah banyaknya perubahan di luar sana yang yang terjadi dan berjalan dengan sangat cepat. Sebuah bisnis harus berusaha untuk bisa menerima perubahan yang telah ada dan tidak bisa hanya menutup diri dari keadaan dunia di luar sana. Dengan cara itu, sebuah bisnis tidak akan semakin ketinggalan dan bisa bersaing dengan bisnis lain serta tidak tertinggal oleh perkembangan zaman yang terus berjalan.

• Menciptakan lingkungan kerja yang mendukung dan nyaman.

Seorang pekerja akan menghabiskan setengah dari hidupnya di dalam kantor, dan karenanya kantor harus mendukung pekerjaan, memiliki lingkungan kerja yang kondusif serta mampu memberikan kenyamanan lebih. Suasana kantor yang nyaman dan penuh kekeluargaan akan semakin membantu karyawan untuk meningkatkan kinerja dari perusahaan.

• Manajer yang tegas, dan terbuka.

Manajer adalah seorang penunjuk jalan bagi perusahaan. Mereka adalah nahkoda yang menentukan apakah sebuah tujuan bisa dicapai atau tidak. Seorang manajer harus memiliki sikap terbuka, dengan bersedia untuk menerima saran dan masukan dari bawahannya. Selain itu juga dibutuhkan ketegasan dalam mengambil keputusan, serta memimpin dengan tangan terbuka. Artinya adalah , dia harus mampu mengambil keputusan yang melibatkan banyak orang.

• Perencanaan yang matang.

Perencanaan yang telah disusun secara matang akan dapat membantu perusahaan dalam menghadapi berbagai rintangan serta kendala yang telah diperhitungkan sebelumnya.

• SDM yang Sejahtera, Loyal, dan Berkualitas baik.

Kualitas saja masih tidak cukup, karenanya harus diimbangi dengan loyalitas. Diperlukan adanya ikatan emosional antara karyawan dan perusahaan agar karyawan mampu memberikan kontribusi terbaiknya bagi perusahaan.

Demikianlah beberapa prinsip-prinsip manajemen bisnis yang harus Anda ketahui, dan harus bisa dilaksanakan bagi mereka yang sedang menjalankan bisnis/usaha. Apabila pembaca ingin diskusi terkait artikel di atas atau membutuhkan bantuan lainnya terkait manajemen usaha, silahkan hubungi groedu@gmail.com atau kontak kami di 0818521172 atau 081-252-982900. Kami siap membantu.

Konsultan kami siap untuk kota=kota di bawah ini:
Konsultan manajemen Surabaya, Konsultan manajemen Semarang, Konsultan manajemen Jogjakarta, Konsultan manajemen Bandung, Konsultan manajemen Jakarta, Konsultan manajemen Palembang, Konsultan manajemen Medan, Konsultan manajemen Banjarmasin, Konsultan manajemen Palangkaraya, Konsultan manajemen Balik papan, Konsultan manajemen Samarinda, Konsultan manajemen Makasar, Konsultan manajemen Menado, Konsultan manajemen Denpasar, Konsultan manajemen Mataram, Konsultan manajemen kupang, Konsultan manajemen bisnis Surabaya, Konsultan manajemen bisnis Semarang, Konsultan manajemen bisnis Jogjakarta, Konsultan manajemen bisnis Bandung, Konsultan manajemen bisnis Jakarta, Konsultan manajemen bisnis Palembang, Konsultan manajemen bisnis Medan, Konsultan manajemen bisnis Banjarmasin, Konsultan manajemen bisnis Palangkaraya, Konsultan manajemen bisnis Balik papan, Konsultan manajemen bisnis Samarinda, Konsultan manajemen bisnis Makasar, Konsultan manajemen bisnis Menado, Konsultan manajemen bisnis Denpasar, Konsultan manajemen bisnis Mataram, Konsultan manajemen bisnis kupang, Konsultan bisnis Surabaya, Konsultan bisnis Semarang, Konsultan bisnis Jogjakarta, Konsultan bisnis Bandung, Konsultan bisnis Jakarta, Konsultan bisnis Palembang, Konsultan bisnis Medan, Konsultan bisnis Banjarmasin, Konsultan bisnis Palangkaraya, Konsultan bisnis Balik papan, Konsultan bisnis Samarinda, Konsultan bisnis Makasar, Konsultan bisnis Menado, Konsultan bisnis Denpasar, Konsultan bisnis Mataram, Konsultan bisnis kupang

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s