Salah satu perubahan paling dominan dalam dekade terakhir adalah kebutuhan untuk menyesuaikan kembali pemenuhan ritel dengan perubahan kebutuhan dan tuntutan konsumen. Ritel omnichannel telah menjadi lompatan besar berikutnya untuk merek dari semua ukuran dan telah mengarah pada pemikiran ulang yang luas tentang cara memastikan kepuasan pelanggan dan loyalitas merek yang berkelanjutan.
Konsumen di era digital mengharapkan pengalaman mereka dengan bisnis berjalan mulus dari pencarian produk awal hingga perawatan purna jual. Kebangkitan e-niaga hanya membuat sasaran tersebut lebih menantang untuk dicapai. Ketika efisiensi dan profitabilitas sangat penting, pemenuhan strategi omnichannel tidak lagi menjadi pilihan, tetapi menjadi kebutuhan bagi merek yang ingin berkembang.
Pemenuhan Omnichannel bisa diartikan sebagai metode untuk memenuhi pesanan pelanggan yang datang dari berbagai sumber dan strategi yang memanfaatkan berbagai saluran tersebut.
Saluran mungkin melibatkan pemenuhan gudang, pengambilan produk di dalam toko, pengantaran ke rumah, atau cara lain untuk memberikan produk ke tangan konsumen. Berbeda dari metode pemenuhan tradisional, omnichannel memastikan bahwa produk yang tepat ditemukan, dialokasikan, dan dikirim ke pembeli semulus mungkin.
Ketika konsumen dapat membeli dengan berbagai cara, dan dari berbagai macam platform, hampir ada jumlah permutasi yang tidak terbatas yang perlu diperhitungkan. Pemenuhan omnichannel adalah tentang membuat pilihan pengiriman yang tepat setiap saat tanpa risiko terjadi kesalahan.

Jenis Strategi Pemenuhan Omnichannel
Sistem manajemen pesanan memungkinkan bisnis untuk menetapkan aturan mereka sendiri agar sesuai dengan citra merek mereka. Aturan ini memastikan bahwa strategi pemenuhan terbaik digunakan di seluruh cakupan bisnis. Berikut adalah tiga bentuk utama yang dilakukan oleh pemenuhan omnichannel:
1. 3PL Fulfillment
Third Party Logistics (3PL) atau Penyedia logistik pihak ketiga adalah pilihan yang sangat baik yang mencakup hampir setiap aspek pemenuhan omnichannel. Pelanggan memesan dengan Anda, dan penyedia 3PL akan memenuhi pesanan itu. Ini adalah proses yang cepat dan mulus yang bertindak sebagai penghubung antara bisnis dan konsumen, dan merupakan salah satu bentuk outsourcing paling menguntungkan yang tersedia untuk merek modern. Mengambil banyak masalah dan tugas tradisional bisnis itu sendiri, penyedia 3PL bertanggung jawab atas inventaris dan pengiriman, yang berarti Anda dapat memfokuskan perhatian Anda pada pelanggan itu sendiri.
2. Werehouse Fulfillment
Werehouse fulfillment adalah ketika bisnis menyewa atau memiliki fasilitas gudang dan mengirimkan pesanan pelanggan langsung dari lokasi tersebut. Itu mengarah pada masalah dengan ruang dan manajemen inventaris yang dapat menjadi pendekatan yang memakan waktu dan mahal. Sementara beberapa bisnis menggunakan metode ini dari fasilitas mereka sendiri, ada juga semakin banyak penyedia gudang yang memungkinkan Anda menyewakan ruang yang Anda butuhkan. Risikonya adalah biaya penyimpanan inventaris dan pengiriman dapat melebihi nilai yang Anda peroleh darinya, serta biaya berkelanjutan yang dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk berdagang secara keseluruhan.
3. Store fulfillment
Opsi akan menyimpan stok di dalam toko hingga stok perlu dikirim. Penggunaan toko fisik sebagai hub pusat untuk pemenuhan pesanan dapat menjadi pilihan yang berguna untuk bisnis yang lebih kecil. Untuk ini dibutuhkan sumber daya fisik yang sudah Anda miliki dan mengubahnya menjadi gudang dan pusat distribusi. Ini bisa menguntungkan, tetapi juga menimbulkan beberapa tantangan. Salah satu yang paling konsisten adalah bahwa gerai ritel cenderung tidak memiliki sistem dan peralatan untuk mengoperasikan pusat pemenuhan yang berfungsi penuh, atau untuk mengakses visibilitas waktu nyata ke tingkat stok danmanajemen pengembaliankemampuan.

Manfaat Besar Adanya Pemenuhan Omnichannel
Ada banyak manfaat menggunakan strategi pemenuhan omnichannel yang lebih proaktif. Untuk bisnis modern yang menjual di berbagai platform, membangun dan memberikan layanan tanpa batas yang diminta konsumen adalah tahap penting dalam pengembangan bisnis. Dengan strategi pemenuhan yang tepat, bisnis mendapatkan keuntungan dari:
1. Efisiensi / akurasi pesanan lebih tinggi.
Pemenuhan menjadi lebih mudah untuk dipastikan karena menyederhanakan beberapa saluran ke dalam satu proses. Ini mengarah pada peningkatan efisiensi, lebih banyak akurasi dalam proses pengiriman, dan sistem pengiriman yang mulus.
2. Pelanggan yang lebih bahagia.
Pelanggan modern mengharapkan kesegeraan. Pemenuhan multisaluran berarti bahwa mereka dapat menerima barang yang dikirim ke rumah lebih cepat, atau memilih pengambilan di toko jika mereka mau. Ketika konsumen mengharapkan layanan terbaik dengan harga terbaik, pemenuhan omnichannel membuat mereka datang kembali dan lebih bersedia untuk kembali ke outlet digital dan dunia nyata Anda.
3. Pelaporan yang lebih akurat.
Saat Anda menggunakan 3PL, Anda memiliki penyedia yang akan mengawasi semua saluran Anda. Ini berarti Anda mendapatkan akses ke pelaporan instan yang dapat menyoroti saluran Anda yang paling penting dan mengidentifikasi saluran yang memerlukan peningkatan.
4. Citra merek yang lebih kuat.
Pelanggan ingin tahu bahwa di mana pun mereka berada, mereka akan memiliki akses ke produk Anda. Mereka ingin memiliki opsi penjemputan di toko, pengiriman ke rumah, atau penjelajahan toko dunia nyata. Semua saluran tersebut harus konsisten jika Anda ingin mempertahankan citra merek Anda yang sudah mapan, seperti Target. Karena penjemputan di dalam toko, pengiriman, dan belanja rutin konsisten; ini membangun citra merek Target yang dapat diandalkan.

Demikian informasi seputar omnichannel dari kami. Jika Anda berniat untuk berdiskusi dengan kami terkait penerapan strategi omnichannel di perusahaan Anda, atau membutuhkan konsultan profesional untuk membantu pengoptimalan strategi omnichannel Anda. Silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com, atau bisa langsung menghubungi kami melalui nomor whatsapp https://wa.me/6281252982900. Kami siap membantu Anda.